7 Cara Pasang Rangka Atap Baja Ringan dengan Benar

cara pasang rangka atap baja ringan

7 Cara Pasang Rangka Atap Baja Ringan dengan Benar


Apakah Anda sedang merencanakan pemasangan atap baja ringan secara mandiri? Atau mungkin Anda hanya ingin memahami prosesnya dengan lebih baik? Mana pun alasan yang Anda punya, pastikan informasi cara pasang rangka atau baja ringan sudah dipahami dengan baik. 

Pemahamannya akan membantu Anda dalam pemasangan rangka baja ringan yang tepat untuk hasil yang maksimal. Itu sebabnya dalam artikel ini, Anda akan diajak memahami langkah demi langkah mengenai cara memasang rangka atap baja ringan dengan benar. 

Panduannya dibuat dengan penjelasan yang mudah dipahami sehingga Anda akan dapat melaksanakannya dengan percaya diri dan mendapatkan hasil yang kuat dan tahan lama. Mari mulai dengan persiapan yang perlu Anda lakukan.

Apa Itu Rangka Atap Baja Ringan?

Konstruksi rangka baja merujuk pada metode bangunan yang memanfaatkan penopang dari bahan baja untuk membentuk struktur atap suatu bangunan. Rangka ini terbentuk melalui sistem triangulasi, menggabungkan elemen struktural lurus yang saling terkait. Batang-batang besi ini dihubungkan satu sama lain menggunakan sekrup dan pengait, dengan jenis pengait yang digunakan tergantung pada area dan pola besi yang hendak disambungkan.

Rangka baja dikenal memiliki kekuatan, akurasi, stabilitas, dan daya tahan yang lebih tinggi dibandingkan dengan rangka kayu. Proses pembentukan rangka baja dapat disesuaikan dengan berbagai ukuran dan bentuk, melebihi fleksibilitas rangka kayu standar, dan menghasilkan struktur bangunan yang memiliki kualitas tinggi.

Persiapan untuk Memasang Atap Baja Ringan

Sebelum Anda memulai proses pemasangan atap baja ringan, ada beberapa tahap persiapan yang perlu dilakukan. Tahap ini akan membantu memastikan kelancaran proyek dan hasil akhir yang berkualitas. Kalau begitu mari bahas setiap tahap persiapan dengan lebih detail.

1. Rencanakan Desain Atap

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah merencanakan desain atap yang akan dipasang. Anda perlu mempertimbangkan dimensi atap, sudut kemiringan, dan bentuk keseluruhan. Apabila desainnya siap maka Anda bisa lebih mudah dalam menghitung berapa banyak material yang diperlukan dan bagaimana rangka atap akan terpasang. 

2. Perizinan dan Peraturan

Sebelum memulai proyek pemasangan atap baja ringan, penting untuk memeriksa perizinan yang diperlukan dan memahami peraturan setempat. Setiap daerah dapat memiliki persyaratan perizinan yang berbeda untuk pekerjaan konstruksi. Pastikan untuk memenuhi semua persyaratan hukum dan mendapatkan izin yang diperlukan sebelum memulai proyek Anda.

3. Alat dan Bahan

Pastikan Anda memiliki semua alat dan bahan yang diperlukan untuk memasang atap baja ringan. Hal ini termasuk baja ringan itu sendiri, sekrup atau paku khusus baja ringan, alat pengukur, level, gergaji, bor, alat penanda dan alat pemotong baja ringan. Kemudian jangan lupakan peralatan pelindung diri seperti helm, kacamata, sarung tangan, dan pelindung telinga.

Baca Juga: 3 Jenis Ukuran Baja Ringan untuk Kebutuhan Konstruksi

4. Tim dan Bantuan

Meskipun Anda berencana untuk melakukan sebagian besar pekerjaan sendiri, memiliki tim yang terampil dapat mempercepat dan mempermudah proses pemasangan. Tidak ada salahnya juga meminta bantuan kepada teman atau orang yang sudah berpengalaman terhadap konstruksi sehingga hasil akhirnya sempurna sesuai harapan. 

5. Jumlah Beban

Ingatlah untuk melakukan perhitungan beban guna menentukan kekuatan yang dibutuhkan pada kuda-kuda. Pastikan bahwa kuda-kuda tersebut dipasang dengan kokoh dan stabil, serta dilengkapi dengan angkur (dynabolt) pada kedua titik penopangnya.

6. Pengukuran dan Pemotongan

Pengukuran yang akurat tidak bisa dianggap remeh. Jadi pastikan Anda telah melakukan pengukuran yang tepat untuk menghitung panjang maupun dimensi material baja ringan yang diperlukan. 

Setelah itu gunakan alat pemotong yang sesuai untuk memotong baja ringan sesuai dengan ukuran yang telah Anda tentukan. Pemotongan yang tepat akan memastikan bahwa semua komponen rangka atap pas dengan baik dan kuat.

Cara Pasang Atap Baja Ringan dengan Benar

Jika semua persiapan selesai maka mari lanjutkan proses pemasangannya. Pastikan Anda mengikuti instruksi berikut dengan saksama untuk mendapatkan hasil yang kuat dan tahan lama.

1. Pasang Tiang Utama

Pertama-tama, Anda perlu memasang tiang utama. Pasang tiang ini pada titik-titik yang telah Anda tentukan dalam perencanaan. Pastikan tiang-tiang tersebut ditempatkan dengan tepat dan tegak lurus karena mereka akan menjadi fondasi utama bagi seluruh struktur atap.

2. Pasang Rangka Penyangga

Selanjutnya, pasang rangka penyangga di bawah tiang utama. Rangka penyangga ini akan memberikan dukungan tambahan dan membantu menjaga kestabilan struktur atap Anda. Pastikan rangka penyangga juga terpasang dengan kuat dan sesuai dengan perancangan awal.

Baca Juga: 4 Kelebihan Baja Ringan untuk Konstruksi Atap

3. Pasang Balok Penopang

Kemudian, pasang balok penopang di atas rangka penyangga. Balok penopang ini akan membentuk rangka atap utama yang akan menopang baja ringan. Pastikan balok ini terpasang secara merata dan kuat.

4. Pasang Baja Ringan

Saat baja ringan Anda siap, pasanglah di atas balok penopang. Pastikan baja ringan terpasang dengan benar, dan pastikan untuk mengencangkan semua sekrup atau paku dengan kuat. Pastikan juga bahwa baja ringan ditempatkan dengan jarak yang tepat sesuai dengan desain atap yang telah dibuat sebelumnya.

5. Pasang Penutup Atap

Setelah baja ringan terpasang dengan benar, saatnya untuk memasang penutup atap. Material yang Anda gunakan sebagai penutup atap bisa berupa lembaran logam, genting, atau bahan atap lainnya sesuai dengan preferensi. Pastikan untuk mengikuti petunjuk pemasangan dari produsen untuk mendapatkan hasil yang optimal. 

6. Selesaikan Detail

Selesaikan semua detail seperti penutupan sambungan, pemasangan pelat sambungan, dan pemasangan perlengkapan lainnya sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan semuanya terpasang dengan rapi dan aman.

Baca Juga: Mengenal 3 Ukuran Scaffolding dan Beban Maksimalnya

7. Inspeksi dan Perawatan

Setelah atap selesai terpasang, lakukan inspeksi menyeluruh untuk memastikan bahwa semuanya berjalan dengan baik. Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau rusak. Kemudian jangan lupa melakukan perawatan rutin sesuai dengan petunjuk produsen untuk memastikan atap tetap dalam kondisi yang baik selama tahun-tahun mendatang. 

Ketika memasang atap baja ringan, pastikan Anda sudah melakukannya dengan baik dan benar. Penjelasan tentang cara pasang atap baja ringan di atas akan membantu Anda dalam melakukannya step-by-step hingga akhir. 

Namun proses pemasangan yang tepat perlu disempurnakan dengan material baja ringan yang berkualitas. Jadi pastikan Anda tidak salah pilih material baja ringan agar perlindungan di rumah tetap maksimal. 

Jangan ragu untuk mencari material baja ringan terbaik di Kawan Lama Sejahtera. Material baja ringan yang ditawarkan oleh Kawan Lama Sejahtera sudah terjamin dan sesuai dengan standar keamanan yang ditetapkan. 

Anda pun bisa langsung memesannya secara online dari mana saja dan kapan saja. Jumlah persediaan baja ringannya pun besar sehingga Anda tidak perlu khawatir akan kehabisan bahan konstruksi atap. Kalau begitu langsung saja kunjungi Kawan Lama Sejahtera sekarang dan dapatkan baja ringan yang Anda perlukan! 

Sumber: 

  • Klopmart
  • Pinhome
  • Jayawan

Circle image

PT. Kawan Lama Solusi

PT. Kawan Lama Solusi adalah perusahaan distribusi terkemuka di Indonesia dengan jangkauan terluas untuk peralatan dan mesin industri. Telah berdiri lebih dari setengah abad dan beroperasi lebih dari 19 cabang di seluruh Indonesia, PT. Kawan Lama Solusi berkomitmen menyediakan solusi industri terbaik oleh tim sales engineer yang berpengalaman untuk memenuhi kebutuhan industri.